HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN MOTIVASI PEMELIHARAAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT IBU DENGAN STATUS KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT ANAK TUNAGRAHITA DI SLB NEGERI BUDI UTAMA KECAMATAN KESAMBI KOTA CIREBON
DOI:
https://doi.org/10.37160/jikg.v5i3.678Keywords:
Knowledge , Motivation, Dental and Oral Hygiene / OHI-S Children with Intellectual Impairment.Abstract
Latar Belakang: Pada tahun 2018 jumlah anak berkebutuhan khusus di Indonesia sekitar 7-10 % dari total jumlah anak dan prevalensi karies anak berkebutuhan khusus mencapai 68%. Peran ibu pada anak penyandang tunagrahita memiliki tanggung jawab memberikan pengaruh perkembangan dan kemandirian karena sebagian besar mengalami keterbatasan fisik dan motorik. Survey awal kebersihan gigi dan mulut dengan indeks OHI-S menunjukkan kriteria buruk 50% pada gigi anak tunagrahita. Tujuan: Menganalisis hubungan pengetahuan dan motivasi ibu tentang pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut terhadap status kebersihan gigi dan mulut(OHI-S) anak tunagrahita di SLBN Budi Utama. Metode: Penelitian cross-sectional dengan responden 30 ibu dari anak tunagrahita dan 30 anak tunagrahita dengan pengambilan sampel Total Sampling. Instrumen penelitian untuk mengukur pengetahuan dan motivasi menggunakan lembar kuesioner, dan untuk mengukur status kebersihan gigi dan mulut menggunakan lembar OHI-S. Hasil: Pengetahuan ibu terbanyak kategori sedang berjumlah 14 orang (46,67%), motivasi ibu tentang pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut 16 orang (53,33%), dan hasil pemeriksaan OHI-S berada pada kriteria sedang 15 orang (50 %). Hasil uji statistik korelasi spearman untuk pengetahuan diperoleh nilai signifikan 0,037 dan untuk motivasi diperoleh nilai signifikan 0,035. Kesimpulan: Terdapat hubungan signifikan antara variabel pengetahuan dan motivasi ibu tentang pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut dengan status kebersihan gigi dan mulut anak tunagrahita di SLBN Budi Utama Kota Cirebon.