PENYULUHAN GIZI TENTANG ANEMIA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS NOGOSARI KABUPATEN BOYOLALI PROVINSI JAWA TENGAH
DOI:
https://doi.org/10.37160/emass.v6i2.481Keywords:
ibu hamil, penyuluhan, anemiaAbstract
Anemia pada ibu hamil sangat berisiko di antaranya dapat mengakibatkan kelahiran bayi prematur, kematian ibu serta anak, dan juga dapat menyebabkan penyakit infeksi. Faktor lain yang dapat menyebabkan anemia pada ibu hamil adalah usia dan paritas, usia ideal pada seorang wanita adalah kisaran 20-35 tahun, jika kurang ataupun lebih pada rentang usia tersebut maka akan menjadi salah satu faktor kehamilan yang beresiko tinggi. Paritas menjadi salah satu faktor yang penting dalam terjadinya anemia pada ibu hamil, dikarenakan pada saat ibu hamil, wanita akan menggunakan cadangan zat besi dalam tubuhnya, sehingga apabila seorang wanita sedang mengandung atau hamil dan melahirkan, wanita tersebut akan semakin mengalami anemia dikarenakan mengalami kehilangan substansi. Selain itu, tingkat pengetahuan merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya anemia pada ibu hamil di sekitar wilayah kerja Puskesmas Nogosari Kabupaten Boyolali Jawa Tengah. Kurangnya pengetahuan akan mempengaruhi kadar Hb pada ibu hamil pada masa kehamilan dan akan berdampak ketika melahirkan. Metode yang digunakan untuk meningkatkan pengetahuan gizi terkait anemia yaitu dengan pemberian penyuluhan gizi mengenai anemia. Hasil pengabdian kepada masyarakat terjadi peningkatan pengetahuan ibu hamil sebelum diberi penyuluhan kategori baik 56% sesudahnya menjadi 84%. Rata-rata pengetahuan sebelum penyuluhan 6,8 (kategori kurang) sesudahnya menjadi 8,2 (kategori baik). Jadi dapat disimpulkan bawa penyuluhan atau edukasi dapat meningkatkan pengetahuan ibu hamil tentang anemia.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Maria Eugenia Hestina Dadi, Nabila Amartyan Yuana, Nadya Surya Kusumawati, Nuril Alfiatul Khomisah, Azura Rex Javier
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.