HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN SELF CARE PADA LANSIA DIABTES MELLITUS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JATIBARANG
DOI:
https://doi.org/10.37160/tnj.v3i01.836Abstract
Latar Belakang: Lansia penderita diabetes mellitus tipe 2 sering terjadi masalah penurunan kemampuan untuk melakukan self care. Kurangnya dukungan dari kelurga dapat mengakibatkan komplikasi pada lansia penderita diabetes mellitus tipe 2. Adanya dukungan keluarga maka self care pada lansia penderita diabetes mellitus tipe 2 bisa menjadi lebih baik, lansia penderita diabetes mellitus tipe 2 juga dapat memenuhi segala kebutuhan hidupnya.
Tujuan penelitian: Untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan self care pada lansia penderita diabetes mellitus tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Jatibarang.
Metodologi: Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan pendekatan deskriptif. Populasi pada penelitian ini yaitu lansia penderita diabetes mellitus tipe 2 yang berjumlah 119 responden. Adapun teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling sebanyak 92 responden.
Hasil Penelitian: Penelitian ini menunjukkan bahwa 30 responden (61,2%) mimiliki dukungan keluarga dengan kategori baik, dan sebanyak 22 responden (53,7%) memiliki self care yang kurang. Hasil uji statistik didapatkan hasil p-value =0,326 (p-value>0,05). Dapat disimpulkan dari penelitian ini tidak ada hubungan antara dukungan keluarga dengan self care pada lansia penderita diabetes mellitus tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Jatibarang. Diharapkan kepada petugas kesehatan untuk mengkaji lebih lanjut penyebab kurangnya melakukan self care pada lansia penderita diabetes mellitus
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Kamsari Kamsari, Wenny Nugrahati Carsita, Estefaniah Apriyanti

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.